Anggaran dana kematian bagi warga Kualatungkal yang diberikan Pemkab untuk tahun 2011, sejauh ini masih dinilai aman dan sesuai dengan anggaran yang dikucurkan. Selama 3 bulan terakhir baru 100 kematian yang dilaporkan. ‘’Dari target kita tahun 2011 ini kematian 1.000, sampai sejauh ini hanya 100 kematian yang dilaporkan.
Artinya sampai 6 bulan ke depan kita perkirakan dana yang disiapkan bisa mencukupi,” papar Kepala Bagian Administrasi Sosial Pemkab Tanjab Barat, H Said, di ruang kerjanya, kemarin.
Angka ini tidak jauh beda dengan angka yang diberikan pihak BPS setempat yang menyebutkan angka kematian di Tanjab Barat di kisaran 30 hingga 50 orang setiap bulan. Tahun depan rencananya pihak Pemkab akan menganggarkan lagi dana bantuan untuk kematian ini.
Dengan syarat-syarat seperti yang diberlakukan saat ini, khususnya adanya surat kematian dari pihak Dukcapil setempat. Tahun ini Pemkab menganggarkan dana sebesar Rp 1 miliar untuk 1.000 kematian warga di Tanjab Barat. Dengan jatah Rp 1 juta untuk setiap warganya. Bantuan ini mencontoh di beberapa daerah yang telah dikunjungi dewan. (jok)
Artinya sampai 6 bulan ke depan kita perkirakan dana yang disiapkan bisa mencukupi,” papar Kepala Bagian Administrasi Sosial Pemkab Tanjab Barat, H Said, di ruang kerjanya, kemarin.
Angka ini tidak jauh beda dengan angka yang diberikan pihak BPS setempat yang menyebutkan angka kematian di Tanjab Barat di kisaran 30 hingga 50 orang setiap bulan. Tahun depan rencananya pihak Pemkab akan menganggarkan lagi dana bantuan untuk kematian ini.
Dengan syarat-syarat seperti yang diberlakukan saat ini, khususnya adanya surat kematian dari pihak Dukcapil setempat. Tahun ini Pemkab menganggarkan dana sebesar Rp 1 miliar untuk 1.000 kematian warga di Tanjab Barat. Dengan jatah Rp 1 juta untuk setiap warganya. Bantuan ini mencontoh di beberapa daerah yang telah dikunjungi dewan. (jok)
*metrojambi.com
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)