Sebagian demonstran Mesir menerobos ke dalam bangunan yang menjadi tempat Kedutaan Besar Israel, Jumat (9/9/2011) malam. Beberapa potong kertas terlihat dilemparkan dari jendela bangunan dan beterbangan di udara. Media massa resmi Mesir, MENA, melaporkan bahwa sebagian demonstran melemparkan dokumen "rahasia" dari satu kantor di kedutaan besar tersebut.
Pada Jumat malam, seorang demonstran menurunkan bendera Israel dari atas bangunan itu, setelah pemrotes lain merusak satu bagian tembok beton yang melindungi bangunan tersebut.
Demonstran juga membakar beberapa mobil polisi di daerah itu, saat polisi menggunakan gas air mata untuk membubarkan kerumunan orang.
Menurut Wakil Menteri Kesehatan Mesir Hesham Shiha, 163 orang cedera ketika demonstran merobohkan beberapa bagian tembok yang mengelilingi Kedutaan Besar Israel (Kedubes Israel). Ia menambahkan bahwa 100 orang dari mereka yang cedera mendapat perawatan di tempat kejadian.
Shiha mengatakan, 31 orang lagi cedera selama demonstrasi di Bundaran At-Tahrir di pusat ibu kota Mesir tersebut pada hari yang sama.
*kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)