Asap kebakaran lahan dan hutan kembali menyelimuti wilayah Kota Jambi, Kamis (3/3) pagi. Asap tersebut bersumber dari kegiatan pembakaran lahan dan hutan di sekitar Kota Jambi, khususnya di Kabupaten Muarojambi dan Batanghari. Namun asap belum sampai mengganggu aktivitas masyarakat dan jadwal penerbangan.
Pantauan SP di Kota Jambi, Kamis (3/3) pagi sekitar pukul 06.00 - 07.00 WIB, ketebalan asap sempat membatasi jarak pandang hingga 800 meter. Namun jarak pandang berangsur bertambah hingga dua kilometer pada pukul 08.00 WIB karena asap semakin menipis berkat tiupan angin. Jarak pandang yang bertambah tersebut membuat jadwal penerbangan di Bandara Sultan Thaha Syaifuddin Kota Jambi tetap normal.
“Jarak pandang di bandara ini mulai pukul 07.45 WIB telah mencapai dua kilometer dan layak bagi penerbangan. Pesawat Lion Air tujuan Jakarta pun bisa berangkat sesuai jadwal pukul 08.00 WIB. Pesawat Garuda dari Bandara Cengkareng, Tangerang, Banten juga sudah mendarat di bandara ini pukul 08.00 WIB,” kata Kepala Bandara Sultan Thaha Syaifuddin Jambi, Abiyoso kepada SP di Jambi, Kamis (3/3) pagi.
Sementara itu Koordinator Pos Komando (Posko) Pusat Pengendalian Kebakaran Lahan dan Hutan Provinsi Jambi, Donny Osborn kepada SP di Jambi, Kamis (3/3) pagi mengatakan, asap kebakaran lahan dan hutan yang menyelimuti wilayah Kota Jambi berasal dari kebakaran lahan, semak belukar dan hutan di kabupaten yang mengelilingi Kota Jambi, yakni Kabupaten Muarojambi dan Batanghari.
Kebakaran lahan, semak-belukar dan hutan di Kabupaten Muarojambi terjadi di beberapa lokasi di wilayah Kecamatan Kumpeh, Tempino dan Petaling. Sedangkan kebakaran lahan di Kabupaten Batanghari terdapat di beberapa lokasi di wilayah Kecamatan Pemayung dan Muarabulian. [141]
Pantauan SP di Kota Jambi, Kamis (3/3) pagi sekitar pukul 06.00 - 07.00 WIB, ketebalan asap sempat membatasi jarak pandang hingga 800 meter. Namun jarak pandang berangsur bertambah hingga dua kilometer pada pukul 08.00 WIB karena asap semakin menipis berkat tiupan angin. Jarak pandang yang bertambah tersebut membuat jadwal penerbangan di Bandara Sultan Thaha Syaifuddin Kota Jambi tetap normal.
“Jarak pandang di bandara ini mulai pukul 07.45 WIB telah mencapai dua kilometer dan layak bagi penerbangan. Pesawat Lion Air tujuan Jakarta pun bisa berangkat sesuai jadwal pukul 08.00 WIB. Pesawat Garuda dari Bandara Cengkareng, Tangerang, Banten juga sudah mendarat di bandara ini pukul 08.00 WIB,” kata Kepala Bandara Sultan Thaha Syaifuddin Jambi, Abiyoso kepada SP di Jambi, Kamis (3/3) pagi.
Sementara itu Koordinator Pos Komando (Posko) Pusat Pengendalian Kebakaran Lahan dan Hutan Provinsi Jambi, Donny Osborn kepada SP di Jambi, Kamis (3/3) pagi mengatakan, asap kebakaran lahan dan hutan yang menyelimuti wilayah Kota Jambi berasal dari kebakaran lahan, semak belukar dan hutan di kabupaten yang mengelilingi Kota Jambi, yakni Kabupaten Muarojambi dan Batanghari.
Kebakaran lahan, semak-belukar dan hutan di Kabupaten Muarojambi terjadi di beberapa lokasi di wilayah Kecamatan Kumpeh, Tempino dan Petaling. Sedangkan kebakaran lahan di Kabupaten Batanghari terdapat di beberapa lokasi di wilayah Kecamatan Pemayung dan Muarabulian. [141]
*suarapembaruan.com
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)