Partai Demokrat yakin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengambil langkah tegas terkait tidak solidnya sikap partai-partai koalisi saat membentuk pansus angket mafia pajak beberapa waktu lalu. "Ada politisasi hukum dari partai tertentu untuk hilangkan kasus Gayus Tambunan dibawa ke ranah politik dengan membentuk pansus angket Mafia Pajak," ujar Ketua DPP Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf kepada wartawan di gedung DPR, Jakarta (Jumat, 25/2).
Namun kata Nuryahati, dirinya tidak bisa merinci sikap yang mungkin akan diambil Presiden menyikapi tidak solidnya sikap politik partai-partai koalisi. Yang bisa dipastikan adalah, Presiden sebagai ketua koalisi pada saatnya tentu akan mengambil langkah menyikapi hal itu. Agar ke depannya, parpol pendukung koalisi diharapkan konsisten bila sudah bergabung ke dalam Setgab dan berpegang pada kesepakatan.
"Golkar dan PKS tarik hukum ke politik. Kalau untuk membersihkan nama itu tidak fair juga. Kalau sudah tak senang dan tak cocok ya cabut, mundur saja. Bagaimana kalau jadinya seperti duri dalam daging," ujarnya.[ono]
Namun kata Nuryahati, dirinya tidak bisa merinci sikap yang mungkin akan diambil Presiden menyikapi tidak solidnya sikap politik partai-partai koalisi. Yang bisa dipastikan adalah, Presiden sebagai ketua koalisi pada saatnya tentu akan mengambil langkah menyikapi hal itu. Agar ke depannya, parpol pendukung koalisi diharapkan konsisten bila sudah bergabung ke dalam Setgab dan berpegang pada kesepakatan.
"Golkar dan PKS tarik hukum ke politik. Kalau untuk membersihkan nama itu tidak fair juga. Kalau sudah tak senang dan tak cocok ya cabut, mundur saja. Bagaimana kalau jadinya seperti duri dalam daging," ujarnya.[ono]
*rakyatmerdeka.co.id
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)