Para narapidana di rumah tahanan (rutan) Mako Brimob Kelapa Dua diyakini mudah mendapatkan akses keluar masuk di tempat tersebut. Tidak hanya Gayus Halomoan Tambunan saja yang memanfaatkan akses tersebut. Gayus sempat mengungkapkan mantan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Williardi Wizar dan mantan Kabareskrim Komjen Susno Duaji juga sempat melakukan hal serupa.
Tidak hanya dua narapidana itu, melalui kuasa hukumnya, Gayus mengaku Aulia Pohan yang merupakan presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan juga mantan Gubernur BI pernah keluar masuk bui. Keterangan ini didapat saat Gayus ditanyai perihal perginya dia ke Bali oleh tim pembela.
"Saat itu Gayus mengaku dia keluar tahanan untuk berobat dan mampir ke rumah bertemu anak dan istrinya," ujar kuasa hukum Gayus, Adnan Buyung Nasution, Kamis (18/11/2010), di kantor Adnan Buyung Nasution & Partner, Menara Global, Jakarta.
Saat itu, Adnan menceritakan bahwa Gayus merasa tidak adil kenapa hanya ia yang disoroti, padahal banyak narapidana lain yang bebas melenggang keluar rutan. Narapidana yang dimaksud Gayus adalah mantan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Williardi Wizar, mantan Kabareskrim Komjen Susno Duaji, serta mantan Gubernur Bank Indonesia Aulia Pohan.
"Saat itu Gayus bilang bukan dia saja yang berbuat begini, yang lainnya seperti Komjen Susno, Wiliardi bahkan - mohon maaf pada presiden - dan yang bersangkutan, Pak Aulia Pohan pun keluar. Catat ini," ungkap Adnan.
Ia pun melanjutkan, "Kalau mau jujur, hukum ditegakkan tanpa pandang bulu di sana dan untuk keadilan bagi semua maka bongkar saja semua. Jangan hanya Gayus, periksa juga Williardi, Susno, dan juga Aulia Pohan. Ini tidak ,mengada-ada," ucap advokat senior ini.
Namun, ia menegaskan alasan keluar masuknya ketiga pejabat tersebut juga harus diperiksa polisi. "Bukan berarti saya bilang begini, mereka juga suap rutan, bisa saja sakit lalu dikasih izin. Polisi juga harus bongkar ini supaya semuanya terang dan jelas," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)