Berdasarkan peta kerawanan kebakaran hutan yang dimiliki Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jambi diperoleh kesimpulan bahwa potensi kebakaran hutan di wilayah Jambi dan sekitarnya kian membesar. "Suhu, kelembaban dan angin menjadi idikator penilaian kerawanan," ujar Koordinator Analisa dan Prakiraan Cuaca BMKG Jambi, Kurnia Ningsih, Jumat (11/2).
Ia mengimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok atau melakukan pembakaran lahan. "Sekarang lagi panas, suhu Kamis (10/2) mencapai 34 derajat celcius. Pagi ini, Jumat (11/2) hingga pukul 10.00 suhunya sudah mencapai 29 derajat celcius," tambahnya saat dijumpai di kantor BMKG Jambi.
Ningsih juga mengatakan agar masyarakat mewaspadai kemungkinan terjadinya hujan lebat dan angin kencang. "Sudah empat hari tidak hujan, itu bisa jadi indikatornya," tambahnya.(*)
Ia mengimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok atau melakukan pembakaran lahan. "Sekarang lagi panas, suhu Kamis (10/2) mencapai 34 derajat celcius. Pagi ini, Jumat (11/2) hingga pukul 10.00 suhunya sudah mencapai 29 derajat celcius," tambahnya saat dijumpai di kantor BMKG Jambi.
Ningsih juga mengatakan agar masyarakat mewaspadai kemungkinan terjadinya hujan lebat dan angin kencang. "Sudah empat hari tidak hujan, itu bisa jadi indikatornya," tambahnya.(*)
*tribunjambi.com
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)