Pihak kepolisian hingga saat ini masih terus memburu pelaku perampokan kantor Pos Cabang Kenali Asam Bawah, Jalan Marsda Surya Dharma KM 08 No. 07 Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru. Pelaku diperkirakan berjumlah 4 orang yang menggunakan senjata api itu diduga kebur ke Palembang.
“Diperkirakan keempat pelaku kabur ke Palembang, para pelaku tersebut diduga warga Palembang dan Medan, karena korban mendengar logat bicara pelaku menggunakan bahas Medan dan Palembang,” ujar Kapolsek Kota Baru, AKP Rafneli Dian Candra, Selasa (2/11).
Menurut Rafneli, pelaku beraksi sekitar pukul 01.30 WIB, Senin (1/11) dini hari. Mereka datang dengan menggunakan mobil Toyota Avanza. Para pelaku masuk ke rumah Kepala Kantor, Amrin yang tinggal disamping Kantor Pos tersebut.
Kemudian, salah seorang pelaku masuk terlebih dahulu lewat jendela depan. Melihat kunci pintu depan dibiarkan tergantung dipintu, maka dengan mudah pelaku tersebut membuka pintu dan 3 orang temannya lagi masuk.
Setelah masuk, para pelaku langsung membangunkan isteri Amin, Linda, putrinya Anggi (6) dan putranya Tondi (10), yang sedang tertidur lelap sembari menodongkan pistol dan senjata tajam.
Pelaku mematikan lampu agar wajah pelaku dan bentuk badan tidak terlihat hanya terdengar suara pelaku. Seluruh anggota keluarga Amrin dikumpulkan di salah satu kamar.
Pelaku mengancam akan membunuh jika mereka berteriak, bahkan Anggi sempat disandera, ditarik rambutnya dan membuat Anggi trauma dan dendam dengan pelaku. Amrin juga sempat dipukul oleh pelaku dengan menggunakan kunci inggris dibagian muka.
Para pelaku berhasil menggasak uang tunai satu juta rupiah yang ada didalam dompet Amrin, satu unit hand phone, gelang emas seberat empat suku senilai 10 juta, cincin emas seberat 2,5 suku senilai 5 juta dan sepeda motor jenis Honda Mega Pro BH 2263 NF yang baru tiga bulan di beli Amrin.
“Sekitar pukul 04.00 WIB motor tersbut ditemukan anggota Polsek Kota Baru karena ditinggalkan pelaku di daerah Kenali tepatnya didepan SMP N 18 tidak jauh dari TKP hanya sekitar 50 meter.
*Sumber:infojambi.com
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)