Puluhan mahasiswa Bungo, Selasa (5/10), mendatangi gedung DPRD Kabupaten Bungo. Kedatangan Mahasiswa itu ingin hearing dengan anggota Dewan. Namun saying, kedatangan mereka sia-sia, karena seluruh anggota dewan sedang melaksanakan Bintek di Jakarta.
Kedatangan puluhan mahasiswa itu hanya diterima staf bagian humas Dewan, Ismail, Kepala BKD Harmain, dan Asisten III Setda Bungo, Sumasno. Aksi yang dilakuan oleh puluhan mahsiswa bungo sendiri dijaga ketat oleh anggota Polres Bungo.
Koordinator aksi, Surya mengatakan, pihaknya selama ini cukup banyak mendengar tentang angka defisit Kabupaten Bungo tahun anggaran 2010 cukup banyak. Padahal Bungo kaya akan sumber daya alam, sehingga defisit ini terkesan tidak masuk akal.
"Mengapa terjadi defisit, Padahal bumi bungo sangat kaya,” katanya dengan nada emosi.
Ditambahkannya, mahasiswa mendapat informasi dari media yang menyebutkan jumlah tunggakan KP daerah yang mencapai Rp 3,9 Miliar lebih. Instansi terkait diminta untuk bekerja lebih keras lagi untuk mendesak perusahaan tersebut.
Humas DPRD Bungo, Ismail mengatakan, pihaknya tidak bisa memberikan jawaban secara terperinci tuntutan mahasiswa tersebut. Hanya saja selaku humas, ia akan menyampaikan semua aspirasi mahasiswa kepada anggota dewan nanti kalau sudah pulang dari Bintek.
Saat ini seluruh anggota dewan saat ini sedang pergi ke Jakarta untuk urusan dinas. Dewan melaukan Bintek mengenai UU PAD selama satu minggu. Pihaknya juga mengakui bahwa kedatang mahasiswa ini tidak diinfomrasikan sebelumnya.
Tidak mendapat jawaban yang memuaskan, akhirnya puluhan mashasiswa ini membubarkan diri dan meninggalkan geduang DPRD. Tidak ada hasil yang didapat oleh puluhan mahasiswa yang demo tersebut, karena yang dituju yakni ketua DPRD dan anggotanya sedang berada di luar kota.
*Sumber:www.infojambi.com
0 komentar:
Posting Komentar
free comment,but not spam :)