JAMBI - Aliran Uang Sampai ke Jakarta

 
Untuk mengurus masuk CPNS dengan mengeluarkan sejumlah uang, kenyataannya ada juga yang berurusan dengan calo berhasil menjadi PNS. Kabarnya uang itu  tidak hanya untuk urusan di tingkat daerah, tapi juga mengalir sampai Jakarta.
   
    Seperti penuturan seorang perempuan yang keluarganya diterima sebagai pegawai negeri tahun lalu. Katanya orang yang bisa menguruskannya itu orang dekat dan kenal baik. Ketika sudah mendapatkan nomor tes, uang dibawa oleh orang itu. Katanya, dibawa juga ke Jakarta.
    "Bayarnya cash dan ternyata diterima. Tapi ke mana-ke mana duitnya, saya tidak tahu," katanya.
   
    Meskipun terbilang mahal, banyak juga warga yang bersedia mengeluarkan uang banyak asalkan menjadi PNS. Bahkan, uang untuk memuluskan langkah mereka, sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari.
   
     Saya sudah menggadaikan sawah. Kekurangannya saya tutup dengan pinjaman bank. Saat ini saya sudah punya modal untuk tes sekitar Rp 65 juta. Kalau memang suatu saat diminta, saya siap membayarnya," ujar seorang pelamar CPNS di Sungai Penuh.
   
    Mereka yang ingin meraih kursi pegawai negeri tak hanya berupaya menyediakan dana, namun juga mendatangi sejumlah pejabat. Bupati Kerinci, H Murasman,  mengaku sudah didatangi puluhan warga yang ingin minta diterima jadi PNS. Namun permintaan tersebut ia tolak.
   
    Dia pun mengajak warga untuk tidak terlalu berpatokan pada profesi PNS. Ia mengatakan, masih banyak pekerjaan lain yang sebenarnya lebih bagus dari PNS, asalkan warga mau bekerja dengan sungguh-sungguh.
   
     Kalau saya PNS, tidak mungkin saya bisa menjadi Bupati Kerinci. Saya menjadi Bupati karena saya adalah seorang petani,” tegas Murasman.
   
    Petani, kata dia, bisa menetapkan sendiri berapa pun gaji yang ia mau, tergantung kesanggupan ia bekerja. Namun PNS, gajinya diatur oleh pemerintah.  Saya tidak mau warga Kerinci hanya berharap menjadi PNS, yang akhirnya menciptakan pengangguran,” katanya.

*tribunjambi.com 

0 komentar:

Posting Komentar

free comment,but not spam :)